Dinamika Aktor dan Koalisi Advokasi Formulasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok

Rp85,000 Rp95,000

Add to wishlist
Share
Category

    Judul: Dinamika Aktor dan Koalisi Advokasi Formulasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok

    Penulis: Esa Septian, MPA
    Editor: Salsa
    ISBN: –
    Halaman: 117 hlm
    Cover: Soft Cover
    Ukuran: 15.5 x 23 cm
    Berat: 160 gr

    Deskripsi:
    Buku “Dinamika Aktor dan Koalisi Advokasi Formulasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok” mengulas kompleksitas formulasi kebijakan pengendalian tembakau, khususnya implementasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di tingkat lokal. Dengan menggunakan pendekatan Advocacy Coalition Framework (ACF), buku ini menunjukkan bagaimana aktor birokrasi, organisasi kesehatan, LSM, media, dan industri rokok berinteraksi, membentuk koalisi pro dan oposisi, serta memengaruhi isi, arah, dan keberhasilan kebijakan. Kajian di Kabupaten Bojonegoro mengungkap bagaimana sistem kepercayaan, strategi pengaruh, mobilisasi sumber daya, dan aliansi strategis menjadi penentu keberhasilan advokasi kebijakan, serta bagaimana legitimasi moral dan bukti ilmiah digunakan untuk menekan resistensi. Buku ini juga menyoroti tantangan kelembagaan, partisipasi publik, dan koordinasi lintas sektor dalam mengelola isu kesehatan masyarakat.
    Penulis berharap karya ini memperkaya literatur kebijakan publik di Indonesia dan menjadi pijakan praktis bagi pembuat kebijakan, aktivis, peneliti, dan mahasiswa dalam memperkuat formulasi dan implementasi kebijakan kesehatan yang lebih inklusif dan berbasis bukti. Dengan membaca dinamika koalisi advokasi, buku ini menawarkan pemahaman mendalam tentang arena pertarungan ide, kepentingan, dan strategi aktor dalam kebijakan KTR, serta menjadi refleksi penting bagi pengembangan tata kelola kesehatan yang kolaboratif dan akuntabel di tingkat daerah.

    Reviews

    There are no reviews yet.

    Be the first to review “Dinamika Aktor dan Koalisi Advokasi Formulasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok”

    Your email address will not be published. Required fields are marked *